- KLASIFIKASI ILMIAH
Kingdom
: Animalia
Superfilum
: Lophotrochozoa
Filum : Annelida
Annelida berasal dari bahasa latin annelus (Cincin kecil) dan Annelida
adalah filum luas yang terdiri dari cacing bersegmen dengan sekitar 15.000
spesies modern.
- STRUKTUR TUBUH
Annelida(Cacing) ini telah Mempunyai Selom atau Rongga.
Tubuhnya dilapisi kutikula dan termasuk triploblastik. Sebagian memiliki
setae(Rambut/kaki) setiap ruas kaki. Sistem pencernaan Annelida sangat lengkap
(Mulut-faring-esofagus-tembolok-empela-usus-anus). Sistem respirasinya melalui
kulit & insang dan juga sistem ekresinya melalui Nefridia.
- REPRODUKSI
Annelida melakukan reproduksi secara Seksual
dan Aseksual :
- Seksual yaitu dengan Hermaprodit dan berkopulasi dengan klitelium
- Aseksual yaitu dengan Regenerasi
Walaupun Annelida bersifat hermafrodit, sangat melangsungkan fertilisasi
tetap di perlukan dua individu cacing dan alat kopulasi hewan ini disebut klitelium.
- KLASIFIKASI FILUM ANNELIDA
Filum annelida dibagi menjadi beberapa macam
yaitu sebagai berikut.
a)
Polychaeta
(cacing berambut banyak)
Polychaeta yaitu cacing yang biasanya hidup di
dalam pasir. Tubuh Polychaeta dilapisi kutikula sehingga licin dan kaku. Tubuh
cacing ini bersegmen-segmen dan setiap segmennya dilengkapi parapodia. Dan
anggota polychaeta berkembang biak secara seksual dengan membentuk gamet.
Contoh : Eunice viridis (Cacing wawo), Lysidice oale (Cacing palolo), dan Nereis
virens (Kelabang laut)
b)
Oligochaeta
(cacing berambut sedikit)
Oligochaeta yaitu cacing yang tidak mempunyai
parapodia dan terdapat beberapa setae pada setiap ruas tubuh. Pada saat
fertilisasi diperlukan dua individu cacing (hermafrodit).
Contoh : Lumbricus terrestris (Cacing tanah yang biasa ditemukan
di Eropa dan Amerika), dan Pheretima musica (Cacing sondari), dan Pheretima
posturna (Cacing tanah yang biasa ditemukan di Asia
c)
Hirudinea
(lintah)
Cacing ini hidup sebagai ektoparasit pada
permukaan tubuh inang. Tubuhnya agak pipih, memiliki segmentasi hanya di bagian
luar tubuh, serta tidak mempunyai rambut parapodia, dan setae. Pada saat
merobek tubuh inang, lintah mengeluarkan zat anestetik (Penghilang rasa sakit).
Selama menghisap, darah tidak akan membeku karena lintah menghasilkan hidurin .
Contoh : Hirudo mecidinalis (Lintah) dan Haemadipsa zeylanica (Pacet)
- HABITAT
Cacing anggota Annelida hidup di berbagai
tempat, yaitu Air laut, air tawar dan daratan termasuk di dalam pasir atau
menggali batu batuan di daerah pasang surut air laut .
- PERANAN CACING ANNELIDA BAGI KEHIDUPAN
Peranan atau manfaat Cacing (Annelida)
yaitu sebagai berikut.
a) Cacing tanah dapat menggemburkan tanah, dan
membantu pembentukan humus.
b) Cacing sutra digunakan untuk makanan ikan hias,
baik dalam keadaan hidup atau mati.
c) Cacing wawo dan cacing palolo digunakan sebagai bahan makanan dan cacing ini
mempunyai nilai gizi yang cukup tinggi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar